Apakah Kamu Terlibat Dalam 5 Abusive Relationship Ini?

Surabaya, Liber Times – Abusive relationship bisa saja terjadi pada siapapun. Tidak hanya pada hubungan dengan pasangan, tapi juga keluarga, teman hingga di media sosial.

Tahu gak sih, kalau abusive relationship itu ada banyak loh jenisnya. Dan sayangnya masih banyak juga yang belum memahami apa saja jenisnya. Terkadang seseorang bisa menjadi bingung dan tidak sadar bahwa dia sebenarnya sedang berada dalam abusive relationship.

Padahal sangat penting untuk tahu apakah kamu sedang mengalami abusive relationship atau tidak, untuk tahu juga bagaimana pertolongan dan lepas dari hubungan yang tidak sehat. Karena itulah kali ini kita akan membahasnya, simak ulasannya ya.

5 Jenis abusive relationship yang perlu kamu pahami:

1. Verbal Abuse

Salah satu dari 5 jenis abusive relationship ini adalah verbal abuse. Sekilas mungkin kamu tidak sadar jika sedang berada dalam verbal abusive relationship. Akan tetapi jika pasanganmu sering membentak, maka hal itu sudah masuk ke kategori verbal abuse ini ya. Tidak hanya itu saja, perilaku lainnya yang juga masuk ke kategori vebal abuse ini adalah seperti bullying, body shaming, mocking, dan perkataan-perkataan lain yang bisa menyakiti perasaan kamu.

2. Emotional Abuse

Selain itu ada juga yang namanya emotional abuse. Jika kamu pernah dengar kata gaslighting atau perilaku manipulatif, maka hal ini masuk sebagai emotional abuse. Bisa dibilang jika kekerasan emosi ini mungkin lebih halus akan tetapi sangat membahayakan kesehatan mental kamu.

Tindakan gaslighting ini adalah cara memanipulasi psikis yang nantinya akan membuat kamu merasa bingung dengan kewarasan diri sendiri.

Misal kamu sedang memberitahu tentang perasaan kamu akan tetapi pasangan kamu akan menganggap bahwa perasaan kamu tidaklah sesakit itu.

Dia mungkin akan mengatakan kamu hanya baper, dan sensitif. Padahal perasaan kamu adalah valid dan nyata. Manipulasi ini sangat berbahaya, karena jika kamu terus berada dalam kondisi emotional yang kerap mengalami abusive kamu akan kehilangan rasa percaya diri yang akan berdampak pada kondisi mental kamu.

Jadi jika kamu mengalami ini, segera cari jalan keluar ya ladies.

3. Physical Abuse

Physical abuse atau yang lebih sering kita kenal dengan istilah KDRT jika terjadi dalam hubungan pernikahan juga sama bahanyanya.

Kekerasan fisik ini adalah saat seseorang atau pasangan kamu melakukan kontak terhadap tubuh kamu seperti memukul, menendang, mendorong, hingga melakukan kekerasa menggunakan benda-benda untuk menyakiti kamu.

Sayangnya meskipun tindakan ini sudah jelas masuk dalam kategori kekerasan, banyak pula orang di luar sana yang masih sulit untuk lepas dari hubungan dengan physical abuse ini. Hal ini dikarenakan pelaku kerap melakukannya dengan alasan sebagai bentuk cinta.

Sehingga mereka merasa patut menghukum kamu seperti itu jika melakukan kesalahan. Akan tetapi tentu saja hal ini salah ya ladies.

4. Sexual Abuse

Sexual abuse atau kekerasan seksual adalah ketika seseorang memaksa kamu untuk melakukan sejumlah aktivitas seksual untuk memberikan kepuasan hasrat padanya yang membuat kamu tidak nyaman dan enggan untuk melakukannya. Contohnya adalah seperti tindakan perkosaan.

Meski begitu sexual abuse ini juga bisa terjadi dalam pasangan suami istri loh termasuk salah satunya yaitu marital rape. Jadi kamu perlu tahu ya ladies, jika kegiatan seksual sebaiknya dilakukan atas dasar kemauan berdua tanpa adanya paksaan baik dari pihak perempuan, maupuk laik-laki.

5. Digital Abuse

Selain itu ada juga namanya digital abuse atau kekerasan dalam bentuk digital. Tindakan ini bisa berupa seperti pasanganmu yang memaksa untuk memberikan akses pribadi pada ponsel atau media sosial kamu seperti password.

Selain itu, contoh lainnya juga bisa seperti seseorang atau pasangan kamu yang memaksa kamu untuk memberikan foto atau video nudes.

Karena aksesnya tidak secara langsung biasanya digital abuse diikuti dengan paksaan, dan ancaman seperti jika kamu tidak memberikan foto nudes pada pasangan kamu, mereka akan mengancam akan memutuskan hubungan atau mengatakan bahwa kamu tidak mencintainya lagi. Tindakan ini bisa juga dikatakan sebagai revenge porn.

Jadi kalau kamu sedang mengalami hal ini lebih baik segera keluar dari jeratannya ya ladies. Nah, itulah 5 jenis abusive relationship yang harus kamu pahami agar bisa terhindar darinya. Jangan sampai kamu rela disakiti hanya atas dasar cinta. Karena sejatinya cinta tidak menyakiti ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *