Dalam ceramah singkat yang diunggah di akun twitter pribadinya Pengasuh Pesantren Progresif Bumi Shalawat, Sidoarjo KH Agoes Ali Masyhuri menyampaikan pentingnya umat Muslim untuk mendalami ilmu-ilmu agama Islam agar semakin yakin akan kebesaran dan keagungan ajaran Islam tersebut.
Menurut Gus Ali, sapaan akrab KH Agoes Ali Masyhuri jika seorang Muslim benar-benar belajar Islam dengan objektif maka akan dapat mengubah kehidupan ke arah yang lebih baik. Ajaran Islam yang sangat menekankan akhlak dan toleransi harus dipahami oleh semua umat Muslim, karena dengan nilai-nilai tersebut jika diamalkan dalam kehidupan sehari-hari akan melahirkan kehidupan yang harmoni, di mana setiap muslim memandang perbedaan adalah rahmat. Dengan pijakan itulah setidaknya umat Muslim saling menghargai dan menghindari perpecahan.
“Jika setiap orang memfungsikan akal dan hatinya secara objektif niscaya kebesaran Islam tak terbantahkan. Agama akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik bila dipahami, dihayati dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” jelas ulama asal Sidoarjo tersebut.
Ulama yang terkenal dengan gaya ceramahnya yang jenaka tersebut memotivasi masyarakat agar mengawali kehidupan pagi hari dengan semangat. Gus Ali beralasan bahwa ketika seseorang yang gemar berolahraga pagi hari akan memantik semangat menjalani aktivitasnya yang lebih produktif. Sebaliknya jika di pagi hari sudah bermalas-malasan maka efek samping yang dirasakan yaitu hati menjadi tidak tenang serta beresiko memunculkan berbagai macam penyakit.
Hal ini juga berbanding lurus dengan kemajuan suatu bangsa di mana indikator kemajuannya diukur dari tingkat kesehatan suatu masyarakatnya. Masyarakat yang sehat akan melahirkan energi besar untuk membangun bangsa dan negara ke arah yang lebih baik.
Sehingga bisa disimpulkan setiap warga negara bisa turut andil dalam memajukan negaranya melalui perubahan kecil yaitu rutin bangun dan mengisinya dengan berolahraga serta merencanakan kegiatan yang akan dilakukan pada hari itu. Bangun telat akan menjadikan hidup kita terburu-buru dan tidak punya energi yang cukup untuk menjalankan aktivitas, namun jika kebiasan bangun pagi selalu dijalankan maka akan memberi dampak positif terhadap aktivitas yang kita lakukan.
“Barangsiapa yang gemar tidur di pagi hari akan dihadapkan pada dua bahaya besar, bahaya pertama akan mendatangkan kefakiran karena malas bekerja. Bahaya kedua akan mendatangkan bahaya mendatangkan berbagai macam penyakit. Yakinlah karena keyakinan melebihi dari ilmu pengetahuan bahwa ketenangan jiwa separuh daripada kesehatan seseorang. Semoga kita semua Allah berkenan menjadikan sebagai orang yang gemar berolahraga di pagi hari. Jayalah Bangsaku Jayalah negaraku kokoh spiritual mapan intelektual,” terang Gus Ali.
