Jakarta, Liber Times – Langkah AS Roma menuju final berjalan mulus. Dalam leg ke-2 ini berhasil membendung pertahanan Bayer Leverkusen dengan skor kacamata 0-0 dan lolos secara agregat.
AS Roma bertandang ke markas Bayer Leverkusen di BayArena, Jumat (19/5/2023) dini hari WIB, pada leg kedua semifinal. Wakil Italia itu datang dengan keunggulan 1-0 berkat kemenangan di kandang pada pertemuan pertama.
Leverkusen langsung menunjukkan intensinya untuk mencetak gol sejak sepak mula. Tapi AS Roma tampil rapat dan disiplin dalam bertahan, tak meninggalkan banyak celah buat tuan rumah.
Tak ada gol tercipta sampai pertandingan usai. AS Roma pun mendapatkan tiket ke final Liga Europa yang akan digelar di Puskas Arena, Budapes, 31 Mei mendatang.
Roma akan menghadapi pemenang Juventus vs Sevilla, yang hingga berita ini diturunkan masih berlanjut ke babak tambahan.
Roma menebar ancaman di awal laga, dengan sepakan mendatar Lorenzo Pellegrini masih melebar. Leverkusen balas mengancam namun sepakan Moussa Diaby pada menit ke-12 cuma menghantam tiang gawang,tuan rumah melanjutkan tekanannya, kali ini dari Kerem Demirbay. Percobaannya ditepis oleh Rui Patricio.
Upaya lain dari Leverkusen belum juga membuahkan hasil pada menit ke-36. Tembakan Sardar Azmoun tepat mengarah ke Patricio. Babak pertama tuntas tanpa gol.
Leverkusen memulai babak kedua dengan meningkatkan intensitas serangan. Sementara Roma berniat makin merapatkan pertahanan dengan masuknya Georginio Wijnaldum menggantikan Andrea Belotti.Sundulan Azmoun pada menit ke-66 masih tepat ke pelukan Patricio. Tembakan Demirbay tak lama kemudian ditepis kiper Roma itu dan Gianluca Mancini mengamankan bola sebelum disambar Azmoun.
Leverkusen terus mendesak Roma. Tembakan Jonathan Tah membentur Nemanja Matic dan berakhir di samping gawang. Sedang peluang dari Azmoun menyambar bola liar juga melebar.
Pertahanan gigih Roma bertahan sampai pertandingan usai. Leverkusen tak mampu mencetak gol penyama kedudukan hingga peluit panjang berbunyi.